Wednesday, 18 December 2013

HIDUP DUA KOREA

Posted by Unknown at 21:43

Ketegangan antara Korea Utara dan Korea Selatan terus membara selama enam dekade. Setelah terpisah ideologi yang dipertegas oleh garis demarkasi 38 derajat lintang utara pada 1953, dua bangsa bersaudara itu seolah menyimpan api dalam sekam. Ketegangan terbuka maupun perang dingin terus berlangsung.
Perbedaan ideologi pun membuat nasib keduanya bak bumi dan langit. Korea Utara yang komunis dihantui isu kemiskinan dan kehancuran secara perlahan. Perekonomian negara itu tumbuh lambat dan digayuti beban fiskal yang amat berat lantaran pemerintahnya sangat royal dalam pengadaan senjata.
Sebaliknya, Korea Selatan yang tumbuh dibawah bayang-bayang Amerika berkembang menjadi negara industri. Di Asia, Korea Selatan menjadi salah satu macan perekonomian yang disegani dan menjadi rujukan. Kualitas industri manufaktur dan teknologinya perlahan menyamai Jepang yang lebih dulu eksis sebagai negara industri.
Untuk memperjelas perbedaan nasib dua Korea, The Guardian Data Blog punya data yang unik. Berikut di antaranya.
1. Produk Domestik Bruto (GDP)
Korea Selatan: US$ 1.622 miliar.
Korea Utara: US$ 40 miliar.
2. Pertumbuhan GDP
Korea Selatan: 2,7 persen per tahun.
Korea Utara: 0,8 persen per tahun.
3. GDP per kapita
Korea Selatan: US$ 32.400.
Korea Utara: US$ 1,800.
4. Total ekspor
Korea Selatan: US$ 552,6 miliar
Korea Utara: US$ 4,71 miliar
5. Angka kematian bayi
Korea Selatan: 4,08 dari 1.000 kelahiran.
Korea Utara: 26,21 dari 1.000 kelahiran.
6. Angka harapan hidup
Korea Selatan: 79,3 tahun.
Korea Utara: 69,2 tahun.
7. Akses internet
Korea Selatan: 81,5 persen.
Korea Utara: 0,1 persen.
8. Personel militer
Korea Selatan: 655 ribu.
Korea Utara: 1,19 juta.
Melihat fakta ini, tak heran jika banyak penduduk Korea Utara yang mencoba hijrah ke Korea Selatan. Hidup atau mati.
# MIRIS RASANYA

0 comments:

Post a Comment

 

Pijakan Kaki Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea